Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 1994

NASIONALISME MUHAMMAD

Konsep nasionalisme kita sesungguhnya tidak percaya atau tidak mengakui agama setidaknya Islam sebagai dirinya sendiri. Maksud saya, agama sebagai agama menurut agama itu sendiri.             Agama dibatasi sejauh tidak berlanggaran dengan wilayah kehendak negara. Negara yang saya maksud ialah suatu wilayah kebangsaan, yang dilahirkan dan disusui oleh bangsa, yang kemudian menjadi hampir satu-satunya otoritas yang justru mengatasi bangsa. Agama ibarat bayi yang dibiarkan bayi, ibarat kembang ‘dimanjakan’ di sebuah pot yang dijaga dan dielus-elus sedemikian rupa oleh para pramuwisma negara.             Bagian-bagian tertentu dari agama di siram agar subur,bagian-bagian lainnya sengaja ditanduskan.Agama,menjadi,bukan lagi pengatur kehisupan manusia,melainkan diatur oleh manusia,melalui sistem-sistem dan perangkat negara.Agama tidak diperkenankan tumbuh menjadi dirinya sendiri sebagaimana ia semula diniscayakan oleh’yang punya’.             Bahkan dalam beberapa `adegan pan